BLACK BARON CIAMIS Peduli Palestina AKSI TURUN KE JALAN
PENTING, PERLU DIKETAHUI !
DONASI TELAH DI TUTUP
POSTINGAN INI HANYA HISTORI KEGIATAN YANG KAMI LAKUKAN PADA TANGGAL 24 MEI 2021 s/d Selesai.
BLACK BARON CIAMIS aktip menggalang dana beberapa hari dalam kegiatan Aksi Turun Ke Jalan Peduli Palestina,
sesudah dana terkumpul kami serahkan kepada Lembaga Kemanusiaan
(ACT) Aksi Cepat Tanggap.
Bukti bahwa kami Menepis Stigma negativ bahwa Black Baron Ciamis Brutal, Anarkis, nyata nya kami selalu aktip dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan.
Al Aqsa kembali memanas, bentrokan pada terjadi sejak Jumat 8 Mei 2021 terjadi ketegangan dan kerusuhan atas kemungkinan penggusuran warga Palestina dari tanah yang diklaim oleh pemukim Yahudi. Masjid Al Aqsa diserang, membuat lebih dari 200 orang Palestina terluka akibat tindakan polisi Israel. Aparat menindak massa dengan peluru karet, granat kejut, dan pemukulan. Muslim Palestina yang melaksanakan sholat tarawih Qiamullail di area Masjid Al Aqsa diusir dibubarkan dengan dentuman-dentuman peluru karet sehingga ini memicu perhatian dari netizen berbagai negara. Aa Gym sebagai pimpinan pondok pesantren Daarut Tauhiid mengajak muslim Indonesia untuk melaksanakan do’a bersama agar Al Aqsa Palestina diberikan penjagaan dan kembali reda. Mari sahabat do’akan terus dan ikut berpartisipasi untuk membantu saudara muslim dikota kelahiran para Nabi ini, membantu yang terluka, menyantuni anak2 yatim piatu, dhuafa, para janda dan jompo agar mereka bisa hidup dengan layak.
Sumber Foto : Facebook Risna S R (Ketua BB Ciamis)
Lagi, Zionis melakukan serangan brutal dengan suara granat dan menyerang saudara-saudara kita yang sedang menghidupkan malam-malamnya dengan beribadah di Masjid Al Aqsa. Dari info yang beredar, korban terluka sampai Jumat malam tadi (7/5) berjumlah 200 orang. Diantaranya ada yang mengalami luka ringan, hingga luka parah. Betapa keji perlakuan zionis terhadap saudara-saudara kita di Palestina, disaat warga Palestina sedang khusyuk beribadah, mereka justru menyerangnya dengan brutal.
Hasbunallaah wa ni'mal wakiil...